Presiden Amerika Serikat, Barack H  Obama melakukan lawatan kenegaraan selama sepuluh hari ke-empat Negara  Asia, termasuk diantaranya Indonesia.
Dalam perjalanan kenegaraan ini, Presiden Obama membawa kendaraan darat sendiri, Mobil Limosin.
Kenapa Presiden Obama membawa  sendiri sarana yang seolah sederhana, sebuah mobil?. Apakah karena tidak  percaya terhadap Indonesia, atau kepada Jepang?.
Karena rumor yang beredar,  bahkan dalam radius tertentu, senjata prajurit atau pasukan pengawal  yang bukan dari Amerika Serikat harus kosong peluru. Termasuk pasukan  TNI yang siaga di ruang terminal Bandara Halim Perdanakusuma.
Tentu saja, dalam radius  tertentu, yang mungkin menjangkau atau menembak Obama. Namun, ternyata  alasan kepercayaan terhadap negara sahabat bukanlah alasan utama. Namun,  mobil Limosin ternyata lebih berperan sebagai benteng pertahanan  ‘Amerika Serikat’.
Mobil ini, adalah mobil yang  diidentifikasi sebagai Cadillac, atau lebih keren disebut Cadillac one.  Mobil ini memiliki kemampuan pertahanan sekuat tank dengan perlengkapan  super canggih, termasuk kaca anti peluru.
Ditelusuri dari tangki  bahan bakar, Limosin dilapisi dengan gabus khusus yang tidak akan terbakar jika kena tembakan.
Buntut mobil, menyimpan oxygen  dan perlengkapan pemadaman api. Kabin belakang bisa menampung empat  penumpang dengan pembatas kaca. Hanya Obama yang punya tombol untuk  menurunkan, tombol kepanikan disediakan jika Obama minta bantuan.
Mobil  seharga 300.000  foundsterling ini memiliki tempat duduk belakang yang merupakan paket   eksekutif dengan pitur meja lipat, laptop dengan wifinya. Tidak  ketinggalan, telepon satelit dan akses langsung ke wakil presiden dan ke  Pentagon, Markas Besar Militer Amerika Serikat.
Pintu mobil sepanjang  6 meter  ini sama beratnya dengan pintu pesawat jet Boeing 757, anti peluru dan  ketebalannya 8 inchi. Chasis mobil diesel 6,5 lt ini adalah  plat baja  setebal 5 inchi sepanjang bawah mobil. Antisipasi jika ada hal-hal yang  tidak diinginkan atau ada bom dibawah mobil.
Ban Limosin terbuat dari bahan  kevlar yang dimampatkan dan tahan tusukan dengan lapisan baja  dibawahnya, memungkinkan mobil tetap  melaju walau bannya terlepas.  Asesori pertahanan diantaranya kamera night vision dan senjata dengan  tombol pompa. Juga dipersenjatai dengan meriam gas air mata.
Botol stok darah presiden juga  ada di mobil jika keadaan darurat,  presiden perlu transfusi darah. Kaca  depan, kuat menahan tembusan peluru tajam.
Jendela hanya terbuka 3 inchi  jika pengendara harus membayar toll atau berbicara dengan agen  paspampres 'secret service’ yang berada di sebelah.
Sopirnya adalah orang yang  terlatih dari CIA untuk menghadapi keadaan mengemudi yang paling buruk.  Mobil ini bisa langsung masuk ke pesawat Air Force One, yang selalu  digunakan oleh Presiden Amerika Serikat dalam perjalanan udara jarak  jauh.
Air Force One adalah sebuah  simbol yang paling dikenal dari kepresidenan Amerika, menyebar sebagai  referensi. Tidak hanya di Benoa Amerika, tapi juga di seluruh dunia.
Bertuliskan kata-kata ‘United  State of America,’ bendera Amerika dan lambang kepresidenan Amerika  Serikat, adalah penampakan kasat mata ke mana pun dia terbang.
Bahkan, pesawat bisa mengisi  bahan bakar di udara dan tidak punya batasan jarak guna membawa Presiden  kemanapun dia perlu melakukan perjalanan.
Pesawat dilengkapi dengan komunikasi canggih yang aman dan bisa difungsikan sebagai pusat komando militer.
Didalamnya, Presiden dan  rombongannya bisa menikmati area seluas seribu meter persegi dalam tiga  lantai. Termasuk ruang suite untuk Presiden dengan pitur kantor yang  luas, toilet dan ruang rapat.
Bila dilihat didalamya seperti  kamar hotel tidak seperti pesawat terbang . Pesawat juga dilengkapi  suite medis yang berfungsi ganda sebagai ruang operasi, dengan dokter  tetap pesawat. Dapur tempat persiapan bisa menyiapkan makanan untuk 100  orang sekali memasak.
Air Force One juga tempat bagi  para penasehat senior presiden, Pengawal Dinas Rahasia (Secret Service),  dan tamu yang ikut perjalanan. Sejumlah pesawat kapal kargo biasanya  terbang mendahului untuk mennyediakan pelayanan yang diperlukan  President di daerah terpencil.
Air Force One bisa membawa 70  penumpang dan 26 crew. Pesawat ini dilengkapi dengan 85 telepon, radio  komuikasi, mesin fax dan koneksi komputer. Telpon diatur untuk  percakapan udara dan darat dengan koneksi super aman.
Sarana komunikasi yang dilapisi dengan pembungkus yang super kuat agar terlindung dari electromagnetic atau ledakan nuklir.
Pesawat ini juga dilengkapi  sistem pertahanan ekstra, tidak tertandingi oleh pesawat tempur  tercanggih dan terhebat sekalipun. Sistem radar pengendali lawan, juga  bisa melepaskan lampu pijar menyala untuk menangkal peluru kendali  penyasar panas. [erabaru.net]
http://asaborneo.blogspot.com
http://asaborneo.blogspot.com


 

Tidak ada komentar:
Posting Komentar